5 cara cegah diabetes
Berdasarkan data tahun 2019 International Diabetes Federation (IDF) menyebutkan bahwa Indonesia menempati posisi 7 teratas sebagai negara dengan jumlah pasien diabetes tertinggi di dunia. Maka dari itu, masyarakat sangat dianjurkan untuk mencegah diabetes sedari dini.
Mengenal Diabetes
Diabetes merupakan penyakit kronis atau penyakit yang berlangsung lama dengan ciri khas meningkatkan kadar gula darah hingga di atas nilai normal. Diabetes terdiri dari dua jenis, yaitu diabetes tipe 1dan tipe 2. Ada pun faktor risiko diabetes untuk kedua jenis tersebut juga berbeda.
Faktor Risiko Diabetes Tipe 1
Diabetes tipe 1 termasuk ke dalam kategori autiimun, karena antibodi pada tubuh menyerang sel beta yang terdapat dalam pankreas, sehingga pankreas tidak bisa memproduksi insulin sama sekali
Dilansir dari Halodoc dan Alodokter. Faktor risiko diabetes tipe 1 antara lain :
1. Memiliki keluarga dengan riwayat diabetes tipe 1
2. Umumnya banyak terdeteksi pada anak-anak berusia 4-7 tahun dan 10-14 tahun.
3. Orang yang bertempat tinggal jauh dari garis katulistiwa dan berkulit putih memiliki potensi yang tinggi untuk terkena diabetes tipe 1.
Faktor Risiko Diabetes Tipe 2
Sedangkan untuk diabetes tipe 2, tubuh tidak bisa memproduksi insulin dalam jumlah normal atau sel-sel dalam tubuh tidak melakukan tugasnya secara efektif. Hal inilah yang menyebabkan glukosa menumpuk di dalam darah.
Adapun faktor risiko diabetes tipe 2 adalah :
1. Memiliki berat badan berlebih
2. Kurang olahraga dan melakukan kegiatan aktif
3. Menderita hipertensi atau tekanan darah tinggi
4. Bertambahnya usia
Tanda - Tanda Munculnya Diabetes dalam tubuh
Berikut adalah gejala yang dapat muncul pada diabetes tipe 1 dan 2
1. Frekuensi buang air kecil meningkat
2. Sering merasa haus
3. Penurunan berat badan
4. Mudah lapar
5. Merasa lelah dan lemas
6. Penyembuhan luka yang lebih lama
5 Cara Mencegah Diabetes Secara Alami
Beberapa cara yang dilansir dari Healthline ini dapat di terapkan untuk mencegah diabetes tipe 2 yang pada umumnya bermula dari gaya hidup tidak sehat, antara lain :
1. Kurangi Asupan Gula dan Karbohidrat
Tahukah kamu kenapa konsumsi gula dan karbohidrat harus di batasi?, ini karena tubuh mengolah gula dan karbohidrat dengan cepat. Akibatnya, kadar gula darah mengalami kenaikan dan merangsang pankreas untuk memproduksi insulin
Insulin ini membantu mengeluarkan gula darah dari aliran darah. Kalau gula dan karbohidrat yang dikonsumsi terlalu banyak, jumlah gula darah akan semakin tinggi dan tubuh berisiko terkena diabetes tipe 2
Solusinya adalah ganti karbohidrat sederhana (kue kering, roti, soda, permen dll) dengan karbohidrat kompleks seperti kentang, jagung, dan biji-bijian.
2. Perhatikan Porsi Makan
Yuk, perhatikan porsi makan mu dari sekarang! Makanlah dalam porsi sedang dan jangan terlalu banyak, karena porsi makan yang terlalu banyak dalam satu waktu bisa membuat gula darah serta insulin meningkat tajam bagi orang yg berisiko terkena diabetes.
3. Rutin Olahraga
Berolahraga secara teratur dapat membantu kadar gula darah tetap terjaga dan mengurangi risiko terkena diabetes. Beberapa olahraga yang efektif untuk menjaga kadar gula darah adalah aerobik dan High-Intensity Interval Training (HIIT)
Dengan berolahraga secara rutin, kamu juga dapat menghindari kelebihan berat badan, karena olahraga dapat membantu menjaga berat badan apabila diikuti dengan pola makan yang sehat.
4. Konsumsi Air Mineral
Konsumsi air mineral dalam jumlah yang optimal membantu tubuh untuk menghilangkan kelebihan gula darah melalui urin. Makanya, jangan lupa minum air mineral yang cukup, ya
5. Berhenti merokok
Pada sebuah penelitian, merokok ningkatkan risiko diabetes hingga 44℅. Berhenti merokok terbukti mengurangi risiko diabetes. Maka dari itu, hindari rokok biar tubuh jadi sehat dan pastinya kantong lebih hemat.
Sumber dari prudensial
Resep kita kali ini pengganti bisa menjadi pengganti karbo ya sis
Resep ramen diet
Bahan kaldu untuk 4 porsi
Air 1.5 liter
Kecap asin 1 sdm
Bawang putih 5 siung
Bawang merah 3
Jahe 1 - 2 sdm
Sayap ayam 2 pcs
Garam diet 2 sdt
Kaldu jamur 1 sdt
Fiber cream 1 sdm penuh
Jika mau pedas boleh tambahkan 2 cabe besar, 8 cabe kecil
Protein tambahan ( 1 porsi)
Dada ayam 75 gram
Kecap asin 1 sdm
Air rendaman 5 sdm
Ramen (1 porsi)
Mi kering 50 gr
( mie bisa di ganti shirataki)
Jagung 30 gr
Sayur 30 gr
(Sawi / pokcoy)
Telur rebus 1
Cara membuat :
Iris jahe, bawang putih dan bawang merah di cincang halus atau mau di blander juga boleh. Rebus air masukan kecap asin bawang merah, bawang putih, jahe, sayap ayam, dan cabe, garam rebus hingga mendidih, setelah mendidih angkat pisahkan ayam dan kuah nya.
Potong2 dada ayam rebus sebentar angkat masukkan ke dalam rendaman kecap asin dan air
Rebus jagung, mie, dan sayur
Kuah nya di blander ya sis tambakkan fiber cream. Lalu masak hingga mendidih
Tata dalam mangkok
Resep diambil dari you tube elaine hanafi
serius kak? peringkat 7 untuk kasus diabetes di dunia? wow, tinggi juga ya. Duh! yang penting rajin medical check up kali ya kak apalagi jika ada riwayat genetik diabetes, btw resep kuah ramennya oke juga nih hehe
BalasHapusKalau ada riwayat keturunan sebaik nya setelah umur 40 thn cek aja secara berkala 6 bulan sekali
BalasHapusHadeuh ayah Saya almarhum ada riwayat diabet walau beliau meninggal bukan akibat penyakit tersebut. Malas Kali pulak lah cek up itu tkt ketahuan isi dalam hiks..
BalasHapushahahah awak pun...
HapusMalas cek karena takut ketahuan...
Secara awak juga punya riwayat turunan diabetes..
Cemana lah...
Walau sudah dapat hasil negatif diabetes, tapi terus aja waspada dengan diabetes ini.
BalasHapusKarena ada riwayat dari papa.
Yes, diabetes ini sudah jadi penyakit jamak yang diderita orang muda. Belum masuk usia rentan udah kena diabetes . ternyata eh ternyata ini akibat gaya hidup alias gaya makan sembarang ya kak..
BalasHapusIya apalagi sewaktu muda pemakan segalanya. Jadi kita mulailah hidup sehat😁
BalasHapusIngat diabetes ingat mertua karena keduanya terkena penyakit yang sama. Jadi harus waspada juga nih suani
BalasHapusMenjaga pola makan dan olahraga memang challenging banget. Btw aku penasaran sama resep Ramen dietnya, jadi pengen coba.
BalasHapusTemanku suka nambahin fiber cream dalam masakannya terutama yang ada sop-sopnya, apakah aini ada pengaruhnya diabetes jugakah?. Aku lihat diresep ramen diet di tulisan kakak di atas.
BalasHapusKatanya sih fiber cream itu bagus untuk kesehatan mbak. Heheheh nggak di endors ya
Hapusagak shock pas denger indonesia berada di peringkat ke tujuh, tapi dengan banyaknya makanan yg beredar bebas di pasaran memang tidak mengherankan, semua bebas dikonsumsi, gofood, grabfood, semua bebas dikonsumsi dr berbagai latar belakang umur. mrmbaca resep ramen diet sore begini berasa pengen makan ramen deh heu.
BalasHapusKalau orang bilangnya diabetes nih penyakit akibat gaya hidup yang salah kak, dan memang bener sih kalau gula itu musuh nomor satu diabetes, fiber dan serat itu memang rekomendasi untuk atasi diabetes
BalasHapusHmm, jadi reminder nih biar gak kena Diabetes tipe 2, secara kerjaan di depan komputer terus, hiks,, jarang gerak, makanya lebih milih naik tangga deh ketimbang naik lift, biar agak2 work out gitu. Makasih resepnya yaa
BalasHapusBaru tahu kalau letak demografi dan warna kulit bisa mempengaruhi mudahnya seseorang mengalami diabetes dengan riwayat keturunan. Ilmu baru banget ini buat aku.
BalasHapusKak, kalau tak pakai jagung, bisa kan? atau ada cara lain untuk pengganti jagung? Diabetes ini memang harus memperhatikan pola makanan juga. Soalnya anak muda pun sering kena diabetes toh
BalasHapusKalau jagung boleh nggak pakai, yg nggak boleh di kurangi bumbunya bg, kalau isi sesuai selera aja
Hapus